Mahasiswa
Baru selalu dipenuhi dengan rasa bahagia ketika masuk perguruan tinggi yang
telah lama diidam-idamkan dari kecil. Berbagai cara ditempuh untuk mencapainya.
Belajar dengan rajin demi memperoleh nilai Rapor Sekolah Menengah Atas yang
tinggi sehingga dapat digunakan untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi
tanpa melalui Ujian, Les Privat hingga Kelas di berbagai lembaga untuk mengetahui
materi yang diujikan pada Ujian Nasional SMA serta latihan soal yang dibimbing
oleh pihak yang sudah berpengalaman sekaligus trik memasuki Perguruan Tinggi
Terfavorit melalui Ujian Tulis.
Menyediakan aneka jenis kalkun: DOC, Induk, Bulu, Karkas Fresh dan Beku. Contact: 085731232882 turkey.hens@gmail.com
Selasa, 23 September 2014
PENDUGAAN HASIL TANGKAP BUANG (DISCARDED FISH) SERTA ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENYEBABNYA PADA PUKAT HELA DI DESA KEDAWANG KECAMATAN NGULING KABUPATEN PASURUAN JAWA TIMUR
ABSTRAK
Penelitian hasil tangkap buang pada pukat hela di Desa Kedawang sangat
penting untuk dilakukan. Tujuan dari dilaksanakannya adalah untuk mengetahui
jenis, rata-rata panjang, volume, nilai, proporsi hasil tangkapan serta alasan
pembuangan ikan hasil tangkap sampingan. Hasil tangkapan target pengoperasian
pukat hela adalah gurita dan cumi dengan rata-rata panjang 19,82 cm dan volume
39,68 gram/individu, hasil tangkap sampingan yang dibuang ke laut terdapat 14
jenis yaitu kepiting, rajungan, udang ronggeng, udang windu, peperek, gulamah,
buntal, kuwe, ikan sebelah, ikan lidah, ikan kembung, bawal hitam,
kerong-kerong dan ketang-ketang dengan rata-rata panjang 3,86 cm dan volume
11,18 gram/individu. Rata-rata volume total hasil tangkapan target sebesar 1,98
kg/setting dengan nilai Rp. 28.183, sedangkan rata-rata volume hasil tangkap
buang sebesar 14,58 kg/setting dengan nilai Rp. 21.862. Persentase hasil
tangkap buang dengan hasil tangkapan yang didaratkan berdasarkan jumlah
individu, volume dan nilai masing-masing adalah sebesar 96%, 88% dan 43%.
Terdapat tiga alasan pembuangan ikan hasil tangkap sampingan yaitu: tidak ada
pembeli (61%), ekonomis rendah (33%) dan susah mendaratkan (6%).
Senin, 22 September 2014
Proposal Program Hibah Bina Desa (PHBD) Didanai DIKTI
“Ilmu
tidak akan hilang dan sirna ketika selalu dimanfaatkan dan dilestarikan”
Program
Hibah Bina Desa (PHBD) merupakan kegiatan yang direncanakan oleh Direktorat
Jendral Pendidikan Tinggi sebagai wadah kontribusi mahasiswa yang tergabung ke
dalam organisasi mahasiswa sebagai pelaksana guna memberdayakan masyarakat
sesuai harapannya, yaitu menumbuhkan rasa peduli dan berkontribusi kepada
masyarakat di desa agar terbangun desa binaan yang aktif, mandiri, berwirausaha
dan sejahtera.
Pembuatan Rincian Dana Proposal agar Didanai
Bagi
seorang mahasiswa, pembuatan rincian dana dalam proposal kegiatan bukanlah hal
yang asing. Hampir seluruh mahasiswa telah mengenal dan mengaplikasikannya
dalam berbagai macam kegiatan, dari pengajuan dana kegiatan organisasi kampus
hingga dana kegiatan delegasi lomba maupun pengajuan dana
penelitian/sejenisnya.
Langganan:
Postingan (Atom)